Manfaat big data dapat dirasakan di berbagai sektor dan dapat mempermudah untuk pengambilan keputusan.
Saat ini big data menjadi pusat perhatian sebab punya potensi besar untuk memprediksi, menganalisis, serta dapat memaksimalkan berbagai aspek kehidupan maupun bisnis.
Karakteristik big data yang unik, memiliki berbagai macam fungsi yang bisa berdampak signifikan di berbagai sektor.
Lalu apa saja fungsi dari big data ?
Fungsi Big Data
Big data punya beberapa fungsi utama seperti berikut ini :
1. Memprediksi dan Menganalisis Penyebab Masalah
Fungsi utama dari big data salah satunya berupa kemampuan untuk memprediksi serta menganalisis penyebab suatu masalah yang ada di sistem. Dengan melakukan analisis data pada skala besar, big data bisa melakukan identifikasi pola-pola tersembunyi serta hubungan antar variabel yang kemungkinan sulit ditemukan saat memakai metode konvensional.
Sehingga bisa mengantisipasi potensi timbulnya permasalahan serta melakukan tindakan pencegahan yang tepat.
2. Pengembangan Produk Dapat Maksimal
Pengembangan produk dapat dilakukan berdasarkan dari informasi big data.
Perusahaan bisa memakai hasil analisisnya untuk dasar mengambil keputusan yang lebih baik pada mengembangkan produk baru.
Informasi dari big data juga bisa dipakai untuk meningkatkan produk yang sudah ada.
Sebab analisis dari big data ini bisa membantu perusahaan untuk memahami preferensi pelanggan, tren pasar, kebutuhan maupun harapan konsumen lebih spesifik.
3. Hemat Waktu Maupun Biaya
Penggunaan big data juga bisa menghemat waktu maupun biaya di berbagai proses bisnis.
Dengan menyimpan serta menganalisis data secara efisien, perusahaan bisa menghemat biaya penyimpanan data yang mahal.
Selain itu juga dapat mempercepat proses pengiriman serta penerimaan data.
Sehingga bisa membantu untuk meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan. Hal ini akan memberi keunggulan kompetitif untuk perusahaan.
Setelah mengetahui fungsinya, lalu apa manfaat big data?
Di artikel ini akan dibahas berbagai manfaat big data di sejumlah sektor agar lebih memahami tentang apa itu big data.
Manfaat Big Data Di Sejumlah Sektor
Inovasi dan efesiensi di berbagai bidang telah terbuka dengan hadirnya big data ini. Manfaat yang signifikan dapat dirasakan di berbagai aspek dalam keseharian.
Penggunaan data dapat mempermudah pemasaran produk bahkan bisa digunakan untuk memantau virus.
1. Manfaat Big Data Di Sektor Bisnis
Big Data di sektor bisnis bisa jadi aset berharga untuk bisa memahami perilaku konsumen maupun pasar.
Para pelaku usaha bisa memanfaatkan data dari aktivitas pengguna di media sosial. Data yang bisa digunakan misalnya jumlah like, komentar, interaksi, maupun data lainnya.
Data tersebut bisa dipakai untuk mendapatkan informasi sehingga lebih mudah untuk membuat keputusan memasarkan produk maupun merancang kampanye pemasaran.
Alat analisis yang biasa dipakai misalnya Squarelovin, Pixlee, atau Crowdfire. Dengan menggunakan alat analisis tersebut bisa jadi kunci untuk menggali informasi dari data itu, membantu perusahaan untuk meningkatkan keberhasilan pemasaran serta mendorong peningkatan keterlibatan konsumen.
2. Manfaat Big Data Di Sektor Transportasi
Di era digital ini, Big Data telah mengubah cara kita menavigasi dunia.
Aplikasi seperti Google Maps memakai data Global Positioning System (GPS) yang besar serta kompleks sehingga dapat memberikan informasi kondisi lalu lintas, rute tercepat, maupun pilihan transportasi lainnya kepada para penggunanya.
Pembaharuan data terus dilakukan dari citra satelit maupun otoritas terkait. Sehingga Google Maps dapat membantu para pengguna agar terhindar dari kemacetan, mengetahui rute alternatif, serta lebih efisien untuk mencapai tujuan.
3. Manfaat Big Data Di Sektor Pendidikan
Dengan menggunakan big data, pendidikan juga telah mengalami transformasi.
Bagi para peneliti atau pengambil kebijakan, Big Data merupakan alat yang berharga untuk melakukan analisis tren pendidikan, melakukan identifikasi kebutuhan siswa, serta melakukan penyusunan kurikulum yang relevan.
Data itu memungkinkan para pemangku kepentingan, misalnya rektor atau kepala sekolah, bisa membuat keputusan yang lebih cerdas agar bisa mendorong peningkatan kualitas pendidikan maupun hasil akademik siswa.
4. Manfaat Big Data Di Sektor Kesehatan
Big data punya peran penting dalam sektor kesehatan, misalnya saat memerangi pandemi.
Salah satunya yakni Aplikasi PeduliLindungi yang menggunakan data vaksinasi serta riwayat paparan virus COVID-19. Data ini dimanfaatkan untuk melakukan pengawasan serta pengendalian penyebaran penyakit.
Analisis data yang dilakukan secara cermat, pemerintah beserta pemangku kepentingan kesehatan bisa mengambil tindakan yang tepat agar bisa memberikan perlindungan pada masyarakat serta membatasi dampak dari pandemi.
5. Manfaat Big Data Di Sektor Industri Ritel
Amazon merupakan salah satu perusahaan ritel besar yang sudah berhasil memanfaatkan big data dalam peningkatan pengalaman belanja online para pelanggannya.
Adanya analisis riwayat pembelian, preferensi produk, serta perilaku belanja pelanggan, Amazon bisa menyediakan penawaran rekomendasi produk yang lebih tepat serta personal bagi setiap pelanggannya.
Tak hanya dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, namun hal ini juga bisa membantu untuk mendorong peningkatan penjualan maupun profitabilitas perusahaan secara keseluruhan.
Bijaksana dalam penggunaan big data berpotensi untuk mengubah cara kita dalam bekerja, belajar bahkan bisa mengubah hidup.
Penggunaan big data tak terlepas dari internet. Oleh sebab itu, PT Lintas Jaringan Nusantara hadir untuk memberikan solusi internet terbaik bagi Anda.
Jika Anda ingin mengetahui informasi pemasangan internet, harga, maupun fasilitasnya, Anda bisa menghubungi PT Lintas Jaringan Nusantara di sini.
